Jawaban Modul 3 Studi Kasus Praktik Baik Literasi dan Numerasi di Sekolah - SDN SOBANG 1
Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Widget Atas Posting

Jawaban Modul 3 Studi Kasus Praktik Baik Literasi dan Numerasi di Sekolah

 

Sahabat sdnsobang1.com – Jawaban Modul 3 Studi Kasus Praktik Baik Literasi dan Numerasi di Sekolah. Kembali lagi amdin pada postingan kali ini akan berbagi Soal dan jawaban terkait Bimtek Guru Belajar Seri Literasi dan Numerasi.

 

Jawaban Modul 3 Studi Kasus Praktik Baik Literasi dan Numerasi di Sekolah

STUDI KASUS 1

6 Cara Pengembangan Budaya Literasi di SMPN 4 Pinrang

1. Membentuk tim literasi sekolah

2. Membuat pojok baca

3. Mengadakan Pentas AKSI (Aksi Kreasi dan Literasi)

4. Menyediakan klub menulis

5. Mengelola perpustakaan dengan kegiatan edukatif dan menarik

6. Literasi terintegrasi dengan semua mata pelajaran

(Sumber: “Bangun Budaya Literasi di Sekolah” oleh Wahyuniar - SMPN 4 Pinrang, dari Surat Kabar Guru Belajar)

 

Jawaban Modul 3 Studi Kasus Praktik Baik Literasi dan Numerasi di Sekolah

 

Pertanyaan:

Ibu Wahyuniar mengintegrasikan literasi pada semua mata pelajaran. Apakah hal tersebut merupakan praktik baik literasi?

Ya

Tidak

 

Apa manfaat mengintegrasikan literasi di semua mata pelajaran?

Menunjukkan bahwa literasi dapat diterapkan dimanapun dan kapanpun

Meningkatkan literasi peserta didik dengan lebih cepat?

Menurunkan kolaborasi dengan guru mata pelajaran lain

Meningkatkan tingkat stress peserta didik dalam belajar.

 

Salah satu cara paling efektif meningkatkan kemampuan sebagai penulis adalah pelajaran dari bacaan berkualitas. Semakin berkembang bacaan, dari sudut genre, format ataupun penulis yang dipaparkan pada seseorang, eksplorasi dan pendalamannya, pada akhirnya akan mengantarkan pada kemahiran dalam dua kemampuan sekaligus, membaca dan menulis. (Sumber: kumparan.com)

Pernyataan diatas sejalan dengan praktik baik Ibu Wahyuniar, yakni …

Membuat pojok baca

Mengadakan Pentas AKSI (Aksi Kreasi dan Literasi)

Menyediakan klub menulis

Mengelola perpustakaan dengan kegiatan edukatif dan menarik

 

 

STUDI KASUS 2

Pada studi kasus 2 terkait dengan mengenal pecahan dalam kehidupan. Bapak Ibu dapat menganalisisnya melalui bahan bacaan berikut ini.

 

Mengenal Pecahan dalam Kehidupan

“Adakah yang masih ingat arahan belajar yang Ibu berikan kemarin?” sapa saya sambil membuka forum belajar.

“Memotong benda menjadi dua bagian, tiga bagian, dan empat bagian sama besar,” jawab murid serentak.

Saya meminta mereka untuk menunjukkan hasil praktiknya. Mereka juga bisa saling melihat hasil praktik yang dilakukan oleh teman-temannya. Yang hasil praktiknya belum sama besar diberikan masukan oleh teman lainnya. Mereka tampak saling mengoreksi hasil praktik yang sudah dilakukan masing-masing. Refleks yang bagus dari murid untuk saling memberikan evaluasi dalam belajar. Saya mengapresiasi itu.

“Semuanya sudah bagus. Yang belum sama besar nanti bisa belajar lagi untuk belajar memotong yang sama besar. Yang barusan kita pelajari bersama adalah bentuk penerapan pecahan. Satu buah dipotong sama besar menjadi dua, tiga, atau empat bagian,” jawab saya menjelaskan.

“Sekarang kita kembali ke pertanyaan kalian, mengapa harus belajar pecahan, adakah yang sudah menemukan?” tanya saya kepada mereka.

“Ternyata saya sering melakukan ini di rumah Bu, bantuin Mama memotong kue menjadi sama besar buat saya, adik, dan kakak. Kalau tidak sama besar mereka marah,” jawab Belva.

Saya tertawa mendengarnya, lucu namun esensial. Murid ini belajar memotong kue yang dibelikan oleh Mamanya. Dia adalah tiga bersaudara, punya kakak dan adik. praktik memotong sama besar ini menjadi momentum belajar yang tepat, murid dikontekskan dengan realitas terdekat yang sering mereka lakukan.

Momen belajar di rumah masing-masing ini menantang, namun banyak realitas yang bisa didekati untuk dikaitkan dengan pembelajaran.

Ternyata, jauh sebelum belajar tentang pecahan kalian sudah menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari. Apakah sebelum pembelajaran ini kalian sudah tahu bahwa yang kalian lakukan itu adalah penerapan pecahan? Apa yang akan kalian lakukan setelah belajar pecahan ini?” tanya saya kepada anak-anak.

“Saya baru tahu bahwa membantu Bunda memotong kue menjadi empat bagian sama besar adalah pecahan. Setelah ini saya jadi lebih bersemangat membantu Bunda, karena membantu Bunda ternyata belajar pecahan,” jawab Fazril. 

(Sumber: “Mengenal Pecahan dalam Kehidupan” oleh Li’lli Nur Indah Sari, dari Surat Kabar Guru Belajar)

 

Ibu Li’lli mengajak peserta didik melihat fungsi belajar pecahan dalam kehidupan sehari-hari. Apakah hal tersebut merupakan praktik baik numerasi?

Iya

Tidak

 

Pada teks di atas, terdapat pernyataan berikut.

“Ternyata saya sering melakukan ini di rumah Bu, bantuin Mama memotong kue menjadi sama besar buat saya, adik, dan kakak. Kalau tidak sama besar mereka marah,” jawab Belva. 

Hal ini menunjukkan bahwa peserta didik ... 

hanya mampu menyelesaikan soal ulangan diatas kertas

tidak paham kegunaan ilmunya

mampu mengaplikasikan ilmunya dalam kehidupan sehari-hari

makin malas belajar karena merasa ilmunya tak berguna

 

 

Pada teks di atas, terdapat pernyataan berikut.

“Saya baru tahu bahwa membantu Bunda memotong kue menjadi empat bagian sama besar adalah pecahan. Setelah ini saya jadi lebih bersemangat membantu Bunda, karena membantu Bunda ternyata belajar pecahan,” jawab Fazril.

Hal ini menunjukkan bahwa peserta didik ... 

hanya mampu menyelesaikan soal ulangan diatas kertas

tidak paham kegunaan ilmunya

mampu sulit mengaplikasikan ilmunya dalam kehidupan sehari-hari

makin semangat belajar karena merasa ilmunya berguna.

 

 

Pertanyaan FORUM:

1. Apakah menurut Bapak dan Ibu praktik tersebut sudah sesuai dengan kebutuhan peserta didik?

2. Setelah mempelajari praktik baik literasi dan numerasi di sekolah, saya memahami …

3. Saya tertarik untuk mendalami materi …

4. Saya berharap rekan guru membantu saya pada materi ...

 

Jawaban:

1. Sudah Sesuai dengan kebutuhan peserta didik.

2. Penerapan yang baik dalam mengajar literasi dan numerasi kepada peserta didik.

3.Literasi dan Numerasi diterapkan disekolah.

4. Materi Literasi dan numerasi

 

Berikut dibawah ini Kumpulan Link Soal dan Jawaban Bimtek Literasi dan Numerasi MODUL 1:

1.    Soal dan Jawaban Tes Awal Bimtek Literasi dan Numerasi (DISINI)

2.    Jawaban Miskonsepsi Konsep Dasar Literasi Numerasi (DISINI)

3.    Jawaban Studi Kasus Konsep Dasar Literasi (DISINI)

4.    Jawaban Studi Kasus Konsep Dasar Numerasi (DISINI)

5.    Jawaban Miskonsepsi Perkembangan Literasi 1 (DISINI)

6.    Jawaban Miskonsepsi Perkembangan Literasi 2 (DISINI)

7.    Jawaban refleksi Miskonsepsi (DISINI)

8.    Jawaban Studi Kasus Perkembangan Literasi (DISINI)

9.   Jawaban Refleksi Miskonsepsi Numerasi (DISINI)

10.  Studi Kasus Perkambangan Numerasi (DISINI)

11. Miskonsepsi Proses Pemrofilan Perkambangan Literasi (DISINI)

12.  Studi Kasus Proses Pemrofilan Perkambangan Literasi (DISINI)

13. Evaluasi Uji Pemahaman Unggah Profilling Peserta Didik (DISINI)

 

Berikut dibawah ini Kumpulan Link Soal dan Jawaban Bimtek Literasi dan Numerasi MODUL 2:

1. Implementasi Literasi dalam Pembelajaran Studi Kasus SD (DISINI)

2. Implementasi Literasi dalam Pembelajaran Studi Kasus 1 di SMP (DISINI)

3. Implementasi Literasi dalam Pembelajaran Studi Kasus 2 di SMP (DISINI)

4. Kuis Asesmen Pasca Aktivitas Penyusunan Program Literasi dan Numerasi Berdasarkan Profile Peserta Didik (DISINI)

5. Evaluasi Unggah Rancangan Penyusunan Program Literasi dan Numerasi (DISINI)

 

 

Berikut dibawah ini Kumpulan Link Soal dan Jawaban Bimtek Literasi dan Numerasi MODUL 3:

1.  Studi Kasus Praktik Baik Literasi dan Numerasi di Sekolah (DISINI)

2.  Kuis Pentingnya Praktik Baik Literasi dan Numerasi di Lingkungan Keluarga (DISINI)

3. Forum Diskusi Miskonsepsi Praktik Baik Literasi dan Numerasi di Masyarakat (DISINI)

4. Uji Pemahaman Literasi dan Numerasi di Sekolah, Keluarga dan Masyarakat (DISINI)

5. Tes Akhir Bimtek Literasi dan Numerasi (DISINI)

6. Laporan Pengembangan Diri Bimbingan Teknis Program Guru Belajar dan Berbagi Seri Literasi dan Numerasi (DISINI)

 


Berikut Contoh Video Pengimbasan BIMTEK GURU BELAJAR SERI LITERASI DAN NUMERASI sebagai bahan referensi bagi sahabat yang akan membuat Video Pengimbasan. Jangan lupa LIKE, SHARE dan SUBSCRIBE ya... 

 

Demikian artikel kali ini yang bisa admin bagikan. Selamat mengikuti bimtek Literasi dan Numerasi. Semoga ada manfaat di dalamnya dan terima kasih sudah berkunjung.

 

Posting Komentar untuk "Jawaban Modul 3 Studi Kasus Praktik Baik Literasi dan Numerasi di Sekolah"